Analisis Hubungan Faktor Pola Makan Dan Stress Dengan Kejadian Gastritis

Penulis

  • Ali Husen Husen Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
  • Lusiani Tjandra Faculty of Medicine, Wijaya Kusuma Surabaya University

Kata Kunci:

gastritis, pola makan, stress

Abstrak

Pendahuluan: Gastritis merupkan infeksi pada lapisan mukosa lambung. Pola makan dapat menyebabkan gastritis karena kebiasaan makan yang tidak tepat seperti sering makan, makan tidak teratur, dan tidak makan dalam jangka waktu lama, sehingga kadar asam lambung meningkat  Selain itu stres dapat menyebabkan perubahan hormonal dalam tubuh, yang merangsang sel-sel lambung untuk memproduksi asam dalam jumlah berlebihan Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan faktor pola makan dan stress dengan kejadian gastritis.

Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah Literatur review yang menggunakan penelitian sebelumnya yang berasal dari jurnal nasional maupun international sebagai acuan penarikan kesimpulan hasil penelitian

Hasil:  terdapat hubungan faktor pola makan dan stress dengan kejadian gastritis

Kesimpulan: Pola makan memiliki peran  penting dalam kesehatan sistem pencernaan, pola makan yang tidak seimbang dapat mempengaruhi pergerakan usus. Pola makan meliputi jenis makanan, frekuensi makan, dan jumlah atau porsi makan dalam sehari. Faktor yang mempengaruhi  pola makan yaitu faktor ekonomi, sosial budaya, agama, pendidikan, dan lingkungan. Stress juga dapat memicu terjadinya gastritis, karena menyebabkan peningkatan produksi asam lambung dan gerakan peristaltik lambung dan berpengaruh terhadap kekambuhan gastritis

 

Kata kunci: Gastritis, Pola Makan,   Stress

Diterbitkan

2023-12-31

Cara Mengutip

Husen, A. H., & Tjandra, L. (2023). Analisis Hubungan Faktor Pola Makan Dan Stress Dengan Kejadian Gastritis. Calvaria Medical Journal, 1(2), 68–75. Diambil dari http://calvaria.fk.uwks.ac.id/index.php/calvaria/article/view/26

Terbitan

Bagian

Review Article