Pengaruh Serbuk Daun Kelor (Moringa oleifera) Pada Tikus Bunting Diabetes Mellitus Melalui Jalur Oksidasi Stress

Penulis

  • Harry Kurniawan Gondo Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
  • Elizabeth Haryanti Departemen Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Kata Kunci:

Gestational diabetes mellitus, MDA, moringa leaf powder, SOD

Abstrak

Pendahuluan: Diabetes Mellitus ditandai dengan meningkatnya kadar glukosa di dalam darah atau hiperglikemia. Hiperglikemia dapat mengakibatkan gangguan proses oksidatif pada tubuh atau disebut dengan stress oksidatif. kondisi ketidakseimbangan antara jumlah oksidan dan antioksidan dalam tubuh. Hal tersebut dikarenakan produksi radikal bebas seperti Reactive Oxygen Species (ROS) yang berlebihan. Salah satu biomarker yang paling umum digunakan untuk mengukur derajat stress oksidatif adalah Malondialdehyde (MDA) yang merupakan hasil akhir dari peroksidasi lipid.

Metode: Sebanyak 30 ekor tikus diperiksa kadar gulanya pada hari ke 4 setelah diinduksi aloksan selama 18 hari untuk melihat tikus sudah dalam keadaan hiperglikemik. Kemudian dibagi menjadi 6 kelompok, masing-masing kelompok terdapat 5 ekor tikus putih bunting. Kelompok 1 yakni kelompok negatif (tanpa diberikan aloksan), kelompok 2 kelompok positif (diberikan aloksan sebanyak 150 mg/hari/kg BB), kelompok 3, 4, 5 dan 6 diberikan aloksan sebanyak 150 mg/hari/kg BB dan masing-masing diberikan dosis serbuk daun kelor sebanyak 100; 200; 400 dan 800 mg/hari/kg BB. Pengambilan sampel darah dilakukan dengan menusukan syringe langsung ke jantung dan disedot perlahan.  Kadar SOD dan MDA diperiksa dengan  metode ELISA pada panjang gelombang 520 nm.

Hasil: Pemberian dosis 800 mg/hari/kg BB hasil rata-rata pengaruh yang ditunjukkan pada kadar SOD sebanyak 4,227 U/mL sedangkan pada kadar MDA mengalami penurunan sebanyak 5,890 nmol/mm dengan pemberian dosis yang sama yaitu sebanyak 800 mg/hari/kg BB.

Kesimpulan: dapat disimpulkan bahwa serbuk daun kelor memiliki pengaruh terhadap kadar SOD dan MDA pada kondisi diabetes mellitus gestasional (DMG).

Diterbitkan

2023-12-31

Cara Mengutip

Kurniawan Gondo, H., & Elizabeth Haryanti. (2023). Pengaruh Serbuk Daun Kelor (Moringa oleifera) Pada Tikus Bunting Diabetes Mellitus Melalui Jalur Oksidasi Stress. Calvaria Medical Journal, 1(2), 76–81. Diambil dari http://calvaria.fk.uwks.ac.id/index.php/calvaria/article/view/21

Terbitan

Bagian

Original Research Article